Teknologi 3D printing menjadi solusi cerdas untuk mencetak berbagai jenis barang dengan cepat dan praktis. Namun, apakah bisa Anda melakukannya sendiri? Jawabannya, bisa saja. Asalkan Anda memiliki berbagai jenis alat 3D printing beserta keahlian dalam menggunakannya.
Dengan memiliki peralatan 3D printing secara lengkap dan paham cara penggunaannya, Anda bisa memanfaatkannya untuk berbagai keperluan. Bahkan, bisa pula Anda manfaatkan sebagai peluang bisnis. Menarik, kan?
Lalu, alat apa saja yang perlu Anda persiapkan ketika ingin mencetak 3D print? Ada 9 jenis peralatan yang perlu Anda miliki, yakni:
1. 3D Printer
Alat pertama yang perlu Anda persiapkan adalah 3D printer. Alat ini memiliki fungsi utama untuk mencetak desain 3D yang telah disiapkan menjadi sebuah benda nyata. Di pasaran, Anda bisa menjumpai berbagai jenis 3D printer yang bisa didapatkan, termasuk di antaranya adalah:
- Stereolithography (SLA);
- Digital Light Processing (DLP);
- Fused Deposition Modeling (FDM).
Anda bisa mendapatkan produk 3D printer dengan mudah di pasaran. Namun, jika ingin mencari mesin 3D printer yang bagus dan berkualitas, Anda bisa menemukannya di FOMU.
FOMU merupakan penyedia layanan cetak 3D printing untuk berbagai keperluan. Selain itu, Anda bisa pula memanfaatkan layanan FOMU untuk mendapatkan kebutuhan terkait alat 3D printing yang bagus.
Baca juga: 10 Rekomendasi Merek Printer 3D Printing Populer
2. Komputer dengan Spesifikasi yang Mendukung
Selain 3D printer, Anda perlu menyiapkan pula perangkat komputer untuk bisa mengoperasikannya. Anda harus memastikan kalau komputer tersebut mempunyai spesifikasi yang mendukung untuk kebutuhan mencetak 3D.
Komputer tersebut harus sudah dilengkapi dengan software 3D, seperti Blender atau AutoDesk Fusion360. Setidaknya, komputer tersebut harus memiliki RAM minimal 8 GB dengan prosesor setidaknya 2-core. Tak ketinggalan, pastikan pula komputer tersebut memiliki kemampuan pengolahan grafis yang memadai.
Kalau perlu, pertimbangkan pula melengkapi perangkat komputer dengan UPS. Tujuannya adalah biar komputer dan mesin printer tetap dapat bekerja meski terjadi gangguan listrik secara tiba-tiba. Dengan begitu, Anda bisa memperoleh hasil cetak 3D yang bagus dan sesuai ekspektasi.
3. Kacamata Pelindung
Berikutnya, Anda perlu mempersiapkan alat 3D printing berupa kacamata pelindung. Tujuan penggunaannya sebagai bagian dari perlindungan dari berbagai risiko yang bisa terjadi selama proses cetak 3D.
4. Pinset/Plier
Peralatan berikutnya berupa pinset atau pler. Bentuknya kecil, dan berfungsi untuk membersihkan sisa filamen maupun resin yang menempel pada cetakan.
5. Amplas
Anda juga perlu mempersiapkan peralatan berupa amplas. Pemakaiannya bertujuan untuk menghaluskan permukaan hasil cetak 3D. Namun, jangan sembarangan memilih amplas. Untuk keperluan menghaluskan hasil 3D printing, gunakan amplas kasar nomor 80 atau 100.
6. Cutter atau Pisau X-Acto
Berikutnya, Anda perlu menyiapkan peralatan berupa pisau atau cutter. Namun, bukan sembarang jenis cutter, tetapi cutter dengan ujung halus X-Acto. Dengan begitu, Anda dapat menggunakannya untuk melakukan pemotongan maupun pemangkasan secara presisi.
7. Soldering Iron/Alat Pemanas
Peralatan berikutnya yang harus Anda persiapkan adalah soldering iron atau alat pemanas. Penggunaan alat 3D printing ini bisa Anda lakukan dengan tujuan untuk melakukan perbaikan pada hasil cetak yang salah.
8. Kuas untuk Cat
Anda perlu pula mempersiapkan peralatan berupa kuas. Pemakaiannya menjadi bagian penting saat melaksanakan proses finishing hasil cetak 3D. Anda bisa memakai kuas untuk mengecat tampilan luar hasil cetak 3D dengan warna yang menarik.
Baca juga: 7 Merk Cat untuk Plastik, Mana yang Paling Oke Buat Kamu?
9. Build Plate Tape (Blue Tape atau Kapton Tape)
Berikutnya adalah build tape atau biasa pula Anda kenal dengan istilah blue tape maupun kapton tape. Pemakaiannya berguna untuk ditempatkan pada permukaan build plate. Dengan begitu, hasil cetakan bisa menempel dengan baik dan tak mudah goyah.
10. UV Curing Lamp
Terakhir, Anda perlu mempersiapkan alat 3D printing berupa UV curing lamp. Pemakaiannya bakal Anda butuhkan ketika menggunakan 3D printer berbahan resin. Harganya cukup variatif, mulai dari puluhan hingga ratusan ribu rupiah di pasaran.
Pemakaian UV curing lamp pada printer 3D berbahan resin sangat penting. Tujuannya adalah untuk mempercepat proses pengeringan resin. Dengan begitu, resin bisa kering dan keras dalam waktu yang lebih cepat.
Nah, itulah 10 jenis alat 3D printing yang perlu Anda persiapkan jika ingin melakukan cetak 3D sendiri. Anda perlu mempersiapkan semua peralatan tersebut biar proses pencetakan 3D dapat berlangsung lancar dan memberikan hasil terbaik sesuai keinginan.
Kalau ingin cara yang lebih praktis, Anda bisa memanfaatkan layanan FOMU sebagai gantinya. FOMU bisa membantu Anda untuk mencetak berbagai jenis desain 3D dalam berbagai ukuran dengan kualitas hasil cetak yang bagus dan presisi.